Al Hilal Hamdi

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia ke-22Masa jabatan
23 Agustus 2000 – 23 Juli 2001
Sebelum
Pendahulu
Bomer Pasaribu
Pengganti
Jacob Nuwa Wea
Sebelum
Menteri Negara Transmigrasi dan Kependudukan Indonesia ke-22Masa jabatan
26 Oktober 1999 – 23 Agustus 2000
Sebelum
Pendahulu
Ida Bagus Oka (sebagai Menteri Negara Kependudukan)
A.M. Hendropriyono (sebagai Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan)
Pengganti
Dirinya sendiri (sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi)
Informasi pribadiLahir28 Maret 1954 (umur 70)
Cilacap, Jawa TengahPartai politikPartai Amanat Nasional
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Ir. Al Hilal Hamdi (lahir 28 Maret 1954) adalah politikus Indonesia yang menjabat menteri dalam Kabinet Persatuan Nasional antara 1999 dan 2001. Ia juga dikenal sebagai mantan petinggi Partai Amanat Nasional, alumni Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung angkatan 1973 (satu angkatan dengan Hatta Rajasa), mantan staf khusus Menteri BUMN Soegiharto, sekaligus mantan Komisaris Utama PLN.[1][2][3][4][5]

Karir

Referensi

  1. ^ "Al Hilal Hamdi: Saya Merasa Lebih Ringan". Liputan6.com. 2001-03-15. Diakses tanggal 2022-12-14. 
  2. ^ "Al Hilal Hamdi Gantikan Andung". detikfinance. Diakses tanggal 2022-12-14. 
  3. ^ "Eks Menaker ini kini jadi petani buah, intip 11 potret kebun miliknya". 
  4. ^ ITB, Webmaster Team, Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi. "Dies Emas ITB: 28 Orang Terima Penghargaan dalam Sidang Terbuka -". Institut Teknologi Bandung (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-14. 
  5. ^ "DATA TEKNIK PERMINYAKAN – FORTUGA" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-14. 
Jabatan politik
Didahului oleh:
Bomer Pasaribu
(sebagai Menteri Tenaga Kerja)
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Indonesia
2000–2001
Diteruskan oleh:
Jacob Nuwa Wea
Didahului oleh:
Ida Bagus Oka
(sebagai Menteri Negara Kependudukan)
A.M. Hendropriyono
(sebagai Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan)
Menteri Negara Kependudukan dan Transmigrasi Indonesia
1999–2000
  • l
  • b
  • s
Menko Polsoskam: Wiranto, Soerjadi Soedirdja (plt.), Susilo Bambang Yudhoyono, Agum Gumelar • Menko Perekonomian: Kwik Kian Gie, Rizal Ramli, Burhanuddin Abdullah • Menko Kesra (sejak perombakan I digabung menjadi Menko Polsoskam): Hamzah Haz, Basri Hasanuddin • Mendagri: Soerjadi Soedirdja • Menlu: Alwi Shihab • Menhan: Juwono Sudarsono, Mohammad Mahfud, Agum Gumelar (plt.) • Menkumham: Yusril Ihza Mahendra, Baharuddin Lopa, Marsillam Simanjuntak, Mohammad Mahfud • Menkeu: Bambang Sudibyo, Prijadi Praptosuhardjo, Rizal Ramli • Menteri ESDM: Susilo Bambang Yudhoyono, Purnomo Yusgiantoro • Menperindag: Muhammad Jusuf Kalla, Luhut Binsar Panjaitan • Mentanhut (bernama Menteri Pertanian dan Kehutanan sejak perombakan I): Mohamad Prakosa, Bungaran Saragih • Menhut (bernama Menteri Muda Kehutanan sejak perombakan I): Nur Mahmudi Ismail, Marzuki Usman • Menhub: Agum Gumelar, Budhi Muliawan Suyitno • Meneksla (bernama Menteri Kelautan dan Perikanan sejak perombakan I): Sarwono Kusumaatmadja, Rokhmin Dahuri • Menakertrans: Bomer Pasaribu, Al Hilal Hamdi • Menkes (bernama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial sejak perombakan I): Achmad Sujudi • Mendiknas: Yahya Muhaimin • Menag: Muhammad Tholchah Hasan • Menkimpraswil: Erna Witoelar • Menristek/Kepala BPPT: Muhammad A. S. Hikam • Menkop UKM: Zarkasih Nur • Menteri LH: Alexander Sonny Keraf • Menteri OD (digabungkan dengan Menteri Dalam Negeri sejak perombakan I): Ryaas Rasyid • Menbudpar: Hidayat Jaelani, I Gede Ardhika • Menteri PM dan BUMN (dibubarkan pada perombakan I): Laksamana Sukardi, M. Rozy Munir • Mennegpora (dibubarkan pada perombakan I): Mahadi Sinambela • Menneg PU (dibubarkan pada perombakan I): Rozik Boedioro Soetjipto • Menneg Pemwan: Khofifah Indar Parawansa • Mennegham (digabungkan dengan Menteri Hukum dan Perundang-undangan sejak perombakan I): Hasballah M. Saad,  • Menneg Transduk (digabungkan dengan Menteri Tenaga Kerja sejak perombakan I): Al Hilal Hamdi • Menneg PAN: Freddy Numberi, Ryaas Rasyid (plt.), Anwar Supriyadi • Menneg Maskem (dibubarkan pada perombakan I): Anak Agung Gde Agung • Menmud Perpemkatim (dibentuk pada perombakan I): (jabatan baru), Manuel Kaisiepo • Menmud Rekonas (dibentuk pada perombakan I dan dibubarkan pada perombakan II): (jabatan baru), Cacuk Sudarijanto • Jaksa Agung: Marzuki Darusman, Baharuddin Lopa, Suparman (plt.), Marsillam Simanjuntak • Panglima TNI : Widodo A. S. • Mensesneg: Alirahman, Bondan Gunawan, Djohan Effendi


Ikon rintisan

Artikel bertopik biografi politikus Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s